Ratusan peserta se-Indonesia mengikuti sosialisasi Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) 2020.
Bandarlampung – Ratusan peserta se-Indonesia mengikuti sosialisasi Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) 2020 secara daring dengan tema “Optimis untuk Ibu Pertiwi”.
Pada kegiatan FFMI tersebut juga menghadirkan pembicara praktisi film nasional, yakni Benny Kadarhariarto (sinematografer), Greg Arya (editor) dan Ario Rubbik seorang sutradara.
“FFMI diikuti oleh mahasiswa, dosen, dan masyarakat umum dari berbagai pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, dan Papua. FFMI sendiri dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Puspresnas Kemdikbud) RI bekerja sama dengan IIB Darmajaya,” kata Wakil Rektor 3 IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, Senin.
Dia melanjutkan, dengan sosialisasi ini diharapkan juga anak muda dapat tumbuh dan berkembang untuk menghasilkan karya film terbaik.
“Mudah-mudahan anak muda dapat menggantikan seniornya dan bisa membuat tersenyum atas kebanggaan karya yang menuai prestasi. Ke depan juga karya film anak bangsa dapat menjadi tuan rumah di negerinya,” kata dia.
Dia menambahkan, film bisa menjadi sumber pendapatan bagi negeri ini ke depan, dan karya bangsa suatu saat akan berjaya bersama film-film internasional.
“Anak-anak muda Indonesia dapat memanfaatkan dengan baik dan mudah-mudahan menjadi manfaat bagi kita,” kata dia lagi. (Ant)