
Jakarta – Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki posisi strategis. Negara ini memiliki 17.499 pulau dengan luas total wilayah sekitar 7,81 juta km2 yang terbentang dari Sabang hingga Merauke.
Dilansir situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan, dari total luas wilayah tersebut, luas laut Indonesia 3,25 juta km2 dan 2,55 juta km2 adalah Zona Ekonomi Eksklusif.
Dengan luasnya wilayah laut yang ada, Indonesia memiliki potensi kelautan dan perikanan yang sangat besar. Pasalnya laut di wilayah Indonesia merupakan rumah bagi ribuan spesies laut.
Sementara itu, dalam situs Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi disebutkan, rujukan nasional data kewilayahan Republik Indonesia (Republik Indonesia). Rujukan itu diluncurkan Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan pada 10 Agustus 2018.
Berikut Rujukan Nasional Data Kewilayahan RI, yang salah satunya luas laut Indonesia:
1. Luas perairan pedalaman dan perairan kepulauan Indonesia adalah 3.110.000 km2;
2. Luas laut teritorial Indonesia adalah 290.000 km2;
3. Luas zona tambahan Indonesia adalah 270.000 km2;
4. Luas zona ekonomi eksklusif Indonesia adalah 3.000.000 km2;
5. Luas landas kontinen Indonesia adalah 2.800.000 km2;
6. Luas total perairan Indonesia adalah 6.400.000 km2;
7. Luas NKRI (darat + perairan) adalah 8.300.000 km2;
8. Panjang garis pantai Indonesia adalah 108.000 km;
9. Jumlah pulau di Indonesia kurang lebih 17.504, dan yang sudah dibakukan dan diverifikasi ke PBB adalah sejumlah 16.056 pulau.
Angka rujukan nasional data kewilayahan RI, yang salah satunya luas laut Indonesia, itu dikerjakan sejak tahun 2015 oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) dan Pusat Hidrografi dan Oseanografi (Pushidros) TNI AL.
Sebelumnya belum pernah ada angka kewilayahan yang bisa digunakan sebagai rujukan resmi yang bisa dipakai secara nasional.
Dengan luas wilayah lautnya yang sedemikian besar, Indonesia juga punya peran strategis dalam lalu lintas maritim global. Indonesia menyediakan tiga lorong laut yang dikenal sebagai Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I, II, dan III.
Diperkirakan 44% dari lalu lintas laut global dan 95% dari kapal di wilayah Asia Pasifik melintasi perairan Indonesia. (Dtk)